Yudi Wicaksono, Plt. Asisten Deputi Manajemen Talenta dan Peningkatan Kapasitas SDM Aparatur di Kementerian PANRB, menjelaskan bahwa dalam uji coba ini, pemerintah telah melakukan simulasi perhitungan gaji yang akan diterima ASN melalui skema baru tersebut. Namun, perhitungan ini belum diterapkan secara resmi selama proses uji coba.
Yudi mengatakan besaran gaji ASN yang dilakukan simulasi baru sebatas di atas kertas. Itu baru simulasi di atas kertas, belum sampai ke pegawai menerima nominal tertentu. Belum ada dampak konkret pada pegawai
Desain gaji PNS mengadopsi pola single salary, di mana PNS akan menerima satu jenis penghasilan yang merupakan hasil gabungan berbagai komponen penghasilan. Sistem single salary yang diterapkan terdiri dari unsur jabatan (gaji) dan tunjangan (kinerja dan kemahalan).
Sistem grading akan ditetapkan untuk menentukan besaran gaji berdasarkan jenis jabatan PNS. Gaji dianggap sebagai imbalan yang diberikan kepada PNS sebagai bentuk apresiasi atas pekerjaannya.
Grading merupakan level atau peringkat nilai/harga jabatan yang mencerminkan posisi, beban kerja, tanggung jawab, dan risiko pekerjaan.
Tiap grading akan dibagi menjadi beberapa tahap dengan nilai rupiah yang berbeda. Oleh karena itu, ada kemungkinan PNS dengan jabatan yang sama dapat menerima gaji yang berbeda, tergantung pada penilaian harga jabatan berdasarkan beban kerja, tanggung jawab, dan risiko pekerjaan.
Itu tadi merupakan informasi terkait perkembangan skema single salary yang akan segera diterapkan dan estimasi besaran gaji PNS 2024 untuk jabatan fungsional.
